Selasa, 10 Desember 2013
Frizca Rizky - ULKUS KORNEA KARENA BAKTERI
ULKUS KORNEA KARENA BAKTERI
I. DEFINISI:
Ulkus kornea yang timbul akibat'infeksi kuman (bakteri).
II. ANAMNESA / GEJALA KLINIK :
1. Nyeri
2. Mata merah
3. Kabur
4. Epifora
5. Fotofobi
III. DIAGNOSIS / CARA PEMERIKSAAN:
l. Anamnesis:
a. Mendadak nyeri mata, seperti ada benda asing, epifora dan fotofobi
b. Visus: menurun
c. Retroiluminasi:
d. Hiperemi perikornea
e. Infiltrat pada kornea berupa bercak putih pada epitel sampai stroma, bisa kecil, tapi bisa menutup seluruh kornea, tidak jarang diatas lesi menjadi rapuh.
f. Hipopion: berupa cairan kental di dalam bilik mata depan
2. Tes fluoresia:
a Hasil positif ditepi ulkus
3. Laboratorium:
a. Hapusan langsung: untuk mengetahui jenis kuman dengan pengecatan ”gram”
b. Biakan kuman: untuk identifikasi kuman
c. Untuk keperluan pemeriksaan laboratorium bahan ini diambil dari tepi ulkus menggunakan kapas steril.
IV. DIAGNOSIS BANDING:
1. Ulkus konea akibat jamur
2. Disekitar infiltrat induk terdapat infiltrat satelit
3. Elemenjamur bisa ditemukan di dalam bilik mata depan
V. PENATALAKSANAAN :
Antibiotika:
Pemilihan antibiotika: tergantung hasil hapusan dan biakan kuman
Cara pemberian:
1. Topikal
2. suntikan sub konjungtiva
3. sistemik
Pemilihan rawatjalan / rawat tinggal: tergantung berat ringan ulkus
Penatalaksanaan ulkus kornea yang dianjurkan:
Ukuran Ulkus Lokasi ada Kornea Penatalaksanaan
< 3 mm
< 3 mm
> 3 mm+hypopyon tidak pada sumbu mata
pada sumbu mata
disegala tempat - rawat jalan
- antibiotika topikal tiap jam
- rawat tinggal
- antibiotika topikal tiap 1/4 jam
- antibiotika sub konjungtiva
- rawat tinggal
- antibiotika topikal tiap 1/4 jam
- antibiotika sub konjungtiva
- antibiotika parenteral
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar